Sabtu, 28 November 2015

Ekranisasi



NOVELISASI  FILM  “CINTA  PERTAMA”
Sebuah Telaah Ringkas Ekranisasi




Oleh :
Ana Maria
C0209006


SASTRA INDONESIA
FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2010

PENDAHULUAN
Sastra adalah suatu hasil karya manusia yang bermediumkan bahasa. Bahasa ada yang berbentuk tulisan ada pula yang berbentuk lisan, begitu juga dengan karya sastra. Perwujudan sastra dalam bentuk lisan misalnya dapat kita jumpai pada sebuah film, sedangkan sastra dalam bentuk tulisan misalnya dapat kita jumpai pada cerpen, novel, puisi, dan sebagainya. Dewasa ini dalam dunia sastra sering dilakukan suatu alih media oleh para seniman. Suatu karya sastra yang menarik, mendapat banyak perhatian dan akhirnya booming di masyarakat sering dialihmediakan dari satu media ke media yang lainnya, baik itu beralaskan untuk memuaskan konsumen dan penggemar sastra dalam media yang berbeda ataupun karena alasan ekonomis untuk memperoleh suatu keuntungan. Pada akhirnya proses alih media itupun di terima baik oleh para konsumen. Seperti halnya film cinta pertama yang dialihmediakan menjadi sebuah novel cinta pertama. Saat itu film cinta pertama begitu menarik, pertama tentu saja karena pemeran dalam film tersebut yang merupakan artis-artis muda yang berbakat yang cukup punya nama di dunia perfilman seperti Bunga Citra Lestari (Alia) dan Ben Joshua (Sunny) yang menjadi tokoh utama, kedua karena soundtrack lagu daripada film cinta pertama diciptakan oleh musisi ternama (Melly Goeslow) dan dilagukan oleh artis terkenal (Bunga Citra Lestari) sehingga menjadi hits pada saaat itu, ketiga karena cerita yang diangkat dalam film cinta pertama mengisahkan tentang cinta pertama seorang gadis SMA yang tidak tersampaikan sampai akhir hidupnya.
Dalam suatu alih media tentu ada suatu perbedaan baik berupa pengurangan ataupun berupa penambahan tak terkecuali dalam film cinta pertama yang dialihmediakan ke novel cinta pertama. Penambahan serta pengurangan tersebut dapat ditilik dari setting, tokoh, alur, atau ceritanya. Dalam makalah ini penulis akan membicarakan mengenai alih media dari film cinta pertama ke dalam bentuk novel cinta pertama dengan pembahasan yang lebih khusus atau sempit. Hal ini dikarenakan luasnya aspek yang ada dalam suatu karya sastra. Makalah ini hanya akan membahas tokoh dan peranannya di dalam cerita.
EKRANISASI

Film cinta pertama dialihmediakan menjadi sebuah novel pada tahun 2006 oleh Tittien Wattimena dan diterbitkan oleh penerbit Gagas Media. Inti cerita daripada novel tersebut tidak jauh berbeda dengan yang ada pada film, jadi dari segi-segi tertentu tentu saja tetap ada perbedaannya meskipun hanya sedikit.

Sebelum membaca novel tentu saja yaitu saat melihat film, kita kurang mengerti akan maksud dari cerita cinta pertama namun setelah membaca novel saya rasa kita akan lebih bisa memahami inti dari dalam cerita cinta pertama tersebut. Visualisasi tokoh-tokoh yang berslot-slot tentunya tidak dapat dengan mudah kita cerna dalam pikiran dan ingatan kita. Berbeda dengan yang tertulis dalam novel, saat membaca kita dapat membayangkan dengan mudah apa yang kita baca, karena dalam novel terinci dengan jelas setiap tokoh dan dialognya, serta adanya perbedaan tulisan mengenai alur, yang menceritakan tentang flash back tertulis dengan huruf miring dan mengenai dialog tertulis dengan di apit tanda petik.

Dalam Ekranisasi film ke novel “cinta pertama” ini penulis akan membahas mengenai tokoh dan penokohan (peranan tokoh tersebut dalam cerita) karena penulis menganggap bahwa tokoh dalam suatu cerita adalah hal yang begitu penting dalam sebuah karya sastra dalam hal ini film dan novel. Tanpa tokoh atau pemeran kiranya para konsumen karya sastra tidak akan begitu terhipnotis atau nggreget dengan karya sastra (film dan novel) yang disajikan oleh para sastrawan, karya sastra tersebut akan terasa mati.

Mengenai tokoh-tokoh dan peranannya dalam film dan novel “cinta pertama” ini penulis akan menguraikannya satu per satu mengenai persamaan dan perbedaanya dalam film dan dalam novel, yang nantinya sedikit berpengaruh pada efek cerita yang didapat oleh para konsumen sastra.
PEMBAHASAN

Dalam film dan novel “cinta pertama” dapat kita lihat dengan jelas adanya perbedaan nama tokoh yaitu tokoh Alia dalam film cinta pertama menjadi Wulan dalam novel cinta pertama, dan tokoh Sunny dalam film cinta pertama menjadi surya dalam novel cinta pertama, namun perbedaan nama tersebut tidak berpengaruh kontras dalam cerita. Kiranya mengenai tokoh hanya kedua nama tokoh tersebut yang berbeda dalam film dan novel cinta pertama, sementara nama tokoh seperti Rena, Abi, dan Sisi dan tokoh-tokoh lain tetap sama.

1.    Wulan (Alya)
Wulan merupakan tokoh utama, tokoh yang menjadi inti cerita dalam novel cinta pertama. Dalam visualisasinya Wulan (Alia) diperankan oleh Bunga Citra Lestari, dimana ia cantik, putih, dan kurus. Meskipun sebagai tokoh utama kemunculannya (Alia) dalam film mungkin tidak begitu terasa karena kemunculannya hanya berupa flash back dalam cerita itu. Dalam film dia diceritakan dalam bayangan masa lalu para pemeran lainnya, bayangan disaat Wulan masih duduk di bangku SMA, karena dalam kenyataannya (dalam film) Wulan sedang terbaring tak berdaya karena sakit dikepalanya (kanker otak).

Secara lebih rinci dalam cerita baik di film maupun novel Wulan diceritakan sebagai gadis yang tidak suka begadang, tidak suka dengan keramaian, tidak suka masak , tidak suka susu, tidak suka gelap, dan tidak suka dengan pelajaran sejarah, suka menulis, suka jus jambu tanpa susu, tetapi Wulan sangat menyukai gerimis.
”Mungkin di kamarnya, Bu. . ., sudah hampir tengah malam, Wulan kan nggak biasa bergadang. . .” (perkataan Abi hal. 4) menunjukkan bahwa Abi tahu bahwa wulan tidak biasa begadang.
“Kamu kan tau, aku nggak pernah suka berada di tengah-tengah keramaian?” (perkataan Wulan hal. 5) menjelaskan kalau wulan tidak suka keramaian.
“Bi… kamu tau nggak _____nggak suka masak, nggak suka susu dan nggak suka gelap, aku juga nggak suka pelajaran Sejarah waktu SMA,” (perkataan Wulan hal. 6) memberi tahu kepada Abi mengenai ketidaksukaannya.
“Wulan benar-benar suka menulis,__ (perkataan Rena hal.56)
“Mesen jus jambu tanpa susu, seperti biasa, Mbak?” (perkataan penjaga warung hal.59) menunjukkan Wulan suka dengan jus jambu tanpa susu.
____, gue gak segitu sukanya sama jalan-jalan ke mall, terus gue bilang gue sukanya sama gerimis…” (perkataan Wulan hal.50) memperjelas kalau yang di sukai wulan adalah gerimis.

Mengenai kisah percintaannya waktu SMA, Wulan mencintai seorang pria bernama Surya, Wulan sangan antusias untuk memperhatikan Surya, dan dia selalu peka dengan keberadaan Surya.
“Eh, iya, ya?” Wulan bangkit dari duduknya dengan gerakan mendadak lalu menarik sebelah tanganku. “Ya udah, yuk kesana!” Aku mengikuti langkah lebar dan terburu-buru Wulan dengan pontang-panting. (cerita Rena hal.32-33) menggambarkan Wulan yang sangat antusias untuk melihat dan memperhatikan pujaannya yaitu Surya.
Wulan_dan aku_datang demi salah satu pemain inti di sekolah kami. Siapa lagi kalau bukan Surya seorang. (cerita Rena hal. 33) alasan ini menunjukkan betapa semangatnya Wulan untuk dapat melihat pujaannya bermain basket.
“gila, nekad bener sih, surya latihan ujan-ujan gini…” celetuk Wulan sambil menatap ke tengah lapangan. (cerita Rena hal.47) menunjukkan kepekaannya terhadap keberadaan Sura karena saat itu Rena yang ada di dekatnya sama sekali tidak yakin dan tidak tahu kalau Surya berlatih basket saat hujan.

Meskipun Wulan sangat mencintai Surya, dapat dikatakan Wulan malu-malu namun akhirnya menjadi berani untuk mendekati Surya.
Ledekan lirih terdengar di antara sorak sorai supporter, membuat Wulan beberapa kali harus mendelikkan mata. (cerita Rena hal.33)
“Anjrit! Dia denger!” Wulan panik, mukanya memerah. Ia memundurkan tubuhnya, lalu bersembunyi di balik badanku, agar tidak terlihat. (cerita Rena hal.34)
“Aduh….” Wulan memalingkan muka, menghindari tatapan Surya. (cerita Rena hal.35)
____dia duduk sambil ngebaca novel. Ya udah, gue samperin . Berani kan gue? Hehe. __ (cerita Rena hal.41)
__Ia berani untuk menantang tatapan Surya setiap mata mereka bertemu, bahkan Wulan pun berani tersenyum atau menyapa pujaannya; __ (cerita Rena hal.45)
__sahabatku telah berjalan menantang gerimis___merebut bola dari tangan Surya__ (cerita Rena hal.48) dalam novel hanya diceritakan bahwa Wulan menantang gerimis, namun dalam visualisasi filmnya Wulan (Alia) menantang gerimis dengan mengenakan jas hujan dan payung, sehingga apa yang tertulis dalam novel menunjukkan kalau Wulan lebih berani untuk mendekati Surya.
Seperti dikatakan sahabatnya Rena, Wulan adalah gadis yang ceria, suka bercanda, serius saat belajar namun juga bisa ngambek.
  Hilang sudah wulan si ceria__(perkataan Rena hal.21)
“gue harus masuk RSKS kayaknya…_____Wulan tertawa-tawa. (cerita Rena hal.46)
___lo nggak mau beneran nulis tanda RESERVED, kan?” “Hehehe, ya nggak lah…” (cerita Rena hal.101)
__biasanya wulanlah yang selalu paling panik belajar____ (cerita Rena hal.63) menunjukkan kalau Wulan juga serius dengan pelajaran di sekolah.
_--Wulan tampak gusar, melemparkan bola tersebut dan meninggalkan lapangan. (cerita Rena hal.48) hal ini menunjukkan kalau wulan juga bisa ngambek tehadap sesuatu hal.
Wulan menghampiriku sambil cemberut. “pulanh yuk…”___ (cerita Rena hal.48)
“Hhhh, tau ah…” Wulan mencibir, agak jengkel. (cerita Rena hal.61)

2.    Abimanyu
Abimanyu adalah tunangan dari tokoh Wulan, dia sangat mencintai Wulan dan pada awalnya di merasa bahwa dia adalah orang yang paling mengerti tentang Wulan dan juga merasa bahwa dia adalah pria satu-satunya di hati Wulan yang sangat dicintai oleh Wulan. Namun setelah ia membaca buku harian Wulan ia menjadi ragu akan perasaan Wulan padanya, dan ia juga pesimis akan kesembuhan Wulan, dan menurut Rena_sahabat Wulan_Abi adalah sosok yang payah.

Sebagai manusia biasa Abi pun juga memiliki rasa lelah namun ia tetap berusaha tegar dan tabah, ia sangat mencintai tunangannya dan ia selalu berusaha membahagiakan tunangannya.
‘Cinta…apakah benar-benar ada?” tanyaku.(perkataan Abi hal.55)
___dalam hati kecilku, aku dapat merasakan bahwa Surya itu masih menempati tempat istimewa di hati calon istriku? (perkataan Abi hal.64) ini membuktikan keraguan sosok Abi akan perasaan calon isrtinya kepadanya.
“Gimana kalau ternyata Wulan nggak bisa sembuh dan saat ini dia cuma menunggu kedatangan Surya?” Abi bertanya dengan lirih. (perkataan Abi hal.77) menunjukkan kepesimisan abi akan kesembuhan Wulan.
Badanku terasa sangat lemah____pada jam makan siang kusempatkan diri untuk melihat keadaan Wulan____menemani Wulan sampai pagi kembalimenjelang. (perkataan Abi hal.57) menunjukkan bahwa abi juga manusia yang bisa lelah, namun tetap tegar, juga membuktikan kecintaannya kepada Wulan.
Sayang aku akan mewujudkan impianmu, kalau itu akan membuat kamu bahagia. Akan kubawa Surya padamu. (perkataan Abi hal.79) menunjukkan bahwa Abi rela melakukan apapun demi kebahagiaan Wulan.
Selama seminggu, aku telah bermain sebagai detektif_____ (perkataan Abi hal.81)
Aku malah bersyukur masih bisa mengendalikan diri, tidak menangis di depan lelaki itu. (perkataan Sura hal.87) menunjukkan ketegaran dan ketabahan hati seorang Abi.


3.    Surya (Sunny)
Surya (Surya Januari Kresna) adalah cinta pertama dari tokoh Wulan saat Wulan masih duduk di bangku SMA. Surya (Sunny) yang dalam film diperankan oleh Ben Joshua dikatakan sebagai pria yang tampan dalam novel “Surya, angota tim basket yang luar biasa tampan” (cerita Rena hal.31). Surya adalah siswa IPA sekaligus kapten basket di SMA tempat Wulan bersekolah. Sebenarnya Surya juga menyukai Wulan tetapi seperti halnya Wulan, surya juga tidak berani menyatakan perasaannya terhadap Wulan. Sampai pada kelulusan Surya tak juga berani menyatakan perasaannya kepada wulan, dan dengan kelulusan tersebut membuat Wulan dan Surya berpisah karena Surya hendak malanjutkan kuliah di luar Jakarta yaitu di Bandung, sementara Wulan tetap tinggal di Jakarta.

Surya dalam novel diceritakan bahwa dia perhatian dan tahu tentang Wulan serta menunjukkan kesukaannya pada Wulan meskipun tidak pernah mengungkapkannya dengan kata-kata.
“Besok ujian Sejarah, kan? Dan gue tau lo pasti benci banget sama pelajaran itu, “ Surya menjawab. (perkataan Surya hal.60) hal ini menunjukkan bahwa sesungguhnya Surya diam-diam memperhatikan Wulan, ini di buktikan dengan tahunya Surya kalau Wulan tidak menyukai pelajaran sejarah.
“Mmm, tadinya gue mau ngajakin lo jalan lagi…”(perkataan Surya hal.105) menurut penulis, perkataan Surya itu menunjukkan bahwa Surya ingin selalu dekat dengan Wulan.
___ia muncul membawa setangkai bunga berwarna merah yang mekar___(cerita Rena hal.107)  bunga berwarna merah sering dilambangkan untuk menunjukkan rasa suka terhadap seseorang termasuk rasa suka Sura kepada Wulan dalam novel cinta pertama, namun dalam film cinta pertama bunga yang diberikan Surya (Sunny) kepada Wulan (Alia) bukan bunga dengan warna merah melainkan bunga dengan warna putih.
”Selama beberapa tahun, setiap gerimis, gue selalu ingat Wulan…” (perkataan Surya hal.129) hal ini  menunjukkan bahwa Surya pernah mencintai Wulan.

4.    Rena
Rena adalah sahabat dekat Wulan yang sejak kecil hingga dewasa mereka tumbuh bersama-sama. Tentu saja Rena juga mengetahui begitu banyak tentang  Wulan, termasuk tentang cinta pertamanya  saat SMA yaitu Surya. Rena juga mengenal orang-orang di sekitar Wulan seperti halnya Abimanyu tunangan Wulan, dan Rena juga dekat dengan keluarga Wulan. Apa yang dialami oleh Wulan Rena mengetahuinya.
Aku dan Wulan bersekolah di SMA yang sama. Kami bersahabat baik; tidak ada ceritaku yang tidak diketahui Wulan, begitu pula sebaliknya. (perkataan Rena hal.31) menunjukkan kalau Rena dan Wulan memang sangat dekat.

Dapat dikatakan Rena gadis yang kurang kuat_dia cengeng_ , meskipun demikian Rena adalah sahabat yang begitu care dengan Wulan bahkan ada kalanya dia rela melakukan sesuatu demi Wulan.
Tangisku masih tidak bisa berhenti. (perkataan Rena hal.22)
__tangisku meledak tak terkendali__. (perkataan Rena hal.77)
Mataku basah. Ohh, lemahnya aku,. . .(perkataan Rena hal.95) menunjukkan kalau Rena itu kurang tabah dan mudah menangis.
Tiba-tiba aku takut terjadi apa-apa dengan Wulan____aku tidak yakin mengerjakan soal demi soal dengan benar. (perkataan Rena hal.37)
Aku sengaja minta izin dari kantor, supaya bisa ke rumah sakit siang itu. (perkataan Rena hal.29) menunjukkan betapa care dan takutnya Rena akan keadaan Wulan.
Aku menginjak rem begitu merasakan benturan keras di bagian depan mobilku___teman saya masuk rumah sakit jadi saya agak buru-buru___nanti kalau sudah beres, saya selesaikan urusannya disini…” (perkataan Rena hal.19-20) mengenai kejadian menabrak pot bunga ini tidak ada dalam film, namun hal ini hanya ada dalam novel dan ini menunjukkan betapa perhatian dan khawatirnya Rena terhadap keadaan sahabatnya yaitu Wulan.

Aku sampai bela-belain untuk melewatkan meeting evaluasi ___kukira ada hal yang buruk yang terjadi pada Wulan. (perkataan Rena hal.73-74) menunjukkan bahwa Rena rela melakukan sesuatu demi Wulan.

5.  Sisi
Kehadiran Sisi dalam film maupun novel memang hanya sesaat namun, tetapi kehadirannya sangat menentukan karena sebagai istri Surya ia sangat menentkan boleh tidaknya Surya menengok Wulan, dalam film jelas ada adegan dimana Surya (Sunny) meminta ijin kepada Sisi untuk mengunjungi Wulan (Alia), namun dalam novel tidak ada dialog yang menyatakan demikian hanya saja di bagian akhir kemunculan Sisi diceritakan bahwa Sisi mengijinkan Surya mengunjungi Wulan, meskipun sebenarnya dalam hati Sisi sangat takut kehilangan Surya.
“Iya, masa gue bilang nggak,___ (perkataan Sisi hal.134)
___tapi hati gue tetap nggak tenang. Makanya, gue nyusul ke sini.”(perkataan Sisi hal.135) menunjukkan bahwa Sisi memberi ijin kapada Surya untuk menengok Wulan, meskipun sebenarnya ia tidak rela dan akhirna menyusul Surya.

Tabel Tokoh dan Penokohan Novel dan Film Cinta Pertama
No.
Tokoh dan penokohan film Cinta Pertama
No.
Tokoh dan penokohan novel Cinta Pertama
1
Tokoh utama : Alya dan Sunny
1
Tokoh Utama : Wulan, dan Abimanyu
2
Tokoh pendukung : Rena, Abimanyu, Sisi, Ayah dan Ibu Alya
2
Tokoh pendukung : Rena, Surya,  Sisi, Ayah dan Ibu Wulan
3
Tokoh tambahan : para Tamu, Guru, Satpam, Teman sekolah, Penjaga warung, Suster, Dokter
3
Tokoh tambahan : para Tamu, Guru, Satpam, Kepala Sekolah, Penjaga warung, Suster, Dokter







PENUTUP

Jika dicermati sekilas dalam film dan novel cinta pertama ini tidak ada sesuatuyang berbeda jauh, inti daripada cerita yang ada tetap sama yaitu mengenai cinta pertama Wulan (Alia). Perbedaan yang ada hanya berupa penambahan sikap kepedulian Rena terhadap sahabatnya Wulan yaitu dengan menabrak pot bunga saat di rumah sakit dan hal itu tetulis dalam novel, namun tidak tervisualisasikan dalam film. Perbedaan lain terletak pada bunga yang diberikan Surya (Sunny) dalm novel dituliskan bunga berwarna merah sementara dalam film divisualisasikan bunga berwarna putih, itu adalah suatu perbedaan yang menguatkan bahwa sesungguhnya Surya (Sunny) menyukai Wulan (Alia).



                                                  DAFTAR PUSTAKA                

Venayaksa – (Tesis) Adaptasi Film Biola Tak Berdawai ke dalam Novel : Kajian Perbandingan
Wattimena, Titien. 2006. Cinta Pertama. Jakarta: Gagas Media.
Wellek, Rene dan Austin Warren. 1993. Teori Kesusastraan (edisi terjemahan oleh Melani Budianta). Jakarta: Gramedia.
http://venayaksa.multiply.com/journal/item/7           Diakses pada 13 Januari 2010 pukul 13;46 WIB 



                                  




SINOPSIS NOVEL “CINTA PERTAMA”

Sehari setelah pertunangan, Wulan tak sadarkan diri dan terpaksa di rawat di rumah sakit. Abimanyu, tunangan Wulan, tak bisa berbuat apa-apa saat mendengar diagnosis dokter bahwa Wulan terkena kanker otak.
Abi yang hendak menjadi suami Wulan terpaksa mengubur jauh keinginannya itu karena keadaan Wulan yang hanya memiliki sedikit kemungkinan untuk sembuh. Meskipun demikian Abi berharap dapat membahagiakan orang yang dicintainya itu di saat-saat terakhirnya.
Abi hampir putus asa, sambil membaca buku harian Wulan yang ditemukannya saat Wulan tak sadarkan diri. Dari buku harian itu Abi menjadi tau tentang apa yang dialami Wulan, tentang masa lalunya dan cinta pertamanya waktu SMA yang ternyata sampai sekarang masih abadi di hati Wulan. Mengenai cinta pertamanya yang bernama Surya, betapa kagumnya Wulan terhadap sosok Surya, Wulan yang tak pernah punya kesempatan untuk mengungkapkan perasaannya pada Surya, dan wulan juga tidak pernah tau bagaimana perasaan Surya padanya.
Mengetahui akan cerita mengenai masa lalu Wulan itu, Abi pun menjadi ragu akan perasaan Wulan padanya. Dan Abi pun mencari tau mengenai hal itu kepada sahabat dekat Wulan yaitu Rena, namun Rena hanya dapat mengatakan bahwa Surya adalah masa lalu untuk Wulan dan menganggap Abi adalah orang yang pesimis dan payah. Oleh karena itu Abi mencari tahu sendiri mengenai Surya dan keberadaannya sekarang, serta berusaha menghadirkan Surya untuk Wulan yang sedang sakit dengan harapan Wulan dapat mengalami kemajuan.
Setelah Surya hadir, keadaan Wulan ternyata tak kunjung berubah, dan oleh karena Surya telah memiliki istri (Sisi) abi meminta agar Surya menyatakan perasaannya pada Wulan dan  kembali saja. Sekembalinya Surya, Wulan menghelakan nafas terakhirnya, dan disaat pemakaman, gerimis yang menjadi kesukaan Wulan turut mengiringi kepergiannya.

FILM “CINTA PERTAMA”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar